Selasa, 25 Desember 2012

Mematahkan Keyakinan Lelaki Berambut Panjan

Seorang teman sebut saja Ayub bercerita bahwa ia dengan beberapa temannya pergi untuk meruqyah seorang pria. Sesampainya mereka di sana, mereka melihat seorang pria berambut panjang, kemudian pria itu berkata: "Kalian thau kenapa rambutku ini panjang?, rambutku panjang karena tidak ada yang sanggup untuk memotongnya. Gunting, pisau semuanya tidak ada yang bisa memutus rambutku ini"



Ayub: "Benarkah?"

Pria itu menjawab:"Ya"

Ayub: "Bolehkah saya mencoba memotongnya?"

Pria itu menjawab: "Silahkan".

Maka Ayub mengambil sebuah gunting, lalu berkata: "Maaf saya pegang rambutnya", lalu ia membaca bismillah dan memotongnya.
Orang itu kaget karena rambutnya terpotong, maka ia berkata: "Anda membaca bismillah"

Ayub: "Baiklah saya tidak akan membaca bismillah", Ayub pun mengambil kembali gunting dan memotong rambut orang tersebut. Orang tersebut kembali kaget dan terheran-heran kemudian ia berkata: "Anda membaca bismillah di dalam hati ya?"

Ayub: "Tidak, saya tidak membaca apa-apa. Rambut anda (terpotong karena keyakinan saya bahwa rambut anda adalah rambut biasa saja, yang tidak mempunyai kekuatan)"

Sumber: http://www.alsofwah.or.id

0 komentar:

Posting Komentar